Memperkenalkan Diri dan Berdialog dalam bahasa Arab
حَامِد : مَرْحَبًا اسْمِي حَامِد
سَارَة : أَنَا سَارَة. تَشَرَّفْتُ بِلِقَائِك
حَامِد : تَشَرَّفْتُ بِلِقَائِك أَيْضًا يَا آنِسَة سَارَة. مِنْ أَيْنَ أَنْتِ؟
سارة : أَنَا مِنْ جَاكَرْتَا. وَأَنْتَ؟
حَامِد : أَنَا مِنْ سِيَانْجُوْر
Hāmid : Marhaban, ismī Hāmid.
Sārah : Ana Sārah. Tasyarraftu bi liqā'ik.
Hāmid : Tasyarraftu bi liqā'ik aidan yā ānisat Sārah. Min aina anti?
Sārah : Ana min Jākartā. Wa anta?
Hāmid : Ana min Ciānjur.
Dalam dialog di atas, Hāmid dan Sārah saling memperkenalkan diri. Hāmid membuka percakapan dengan mengucapkan "Marhaban, ismī Hāmid" yang berarti "Halo, namaku Hāmid". Sārah lalu membalas dengan "Ana Sārah. Tasyarraftu bi liqā'ik" yang berarti "Saya Sārah. Senang bertemu denganmu."
Selanjutnya, Hāmid menanyakan asal Sārah dengan bertanya "Min aina anti?" (Dari mana kamu?), dan Sārah menjawab bahwa dia berasal dari Jakarta. Kemudian Hāmid memperkenalkan dirinya sebagai orang yang berasal dari Ciānjur.
Dialog di atas menunjukkan contoh perkenalan diri dan percakapan sederhana dalam bahasa Arab. Pelajar dapat mempelajari pola-pola kalimat serupa untuk melatih kemampuan berbahasa Arab, khususnya dalam memperkenalkan diri dan berdialog dengan lawan bicara.
Komentar
Posting Komentar
Terima Kasih