Keberagaman Kepercayaan dan Agama Pra-Islam di Masyarakat Arab: Menelusuri Warisan Budaya yang Bertahan Hingga Kini
1. Agama Kristen: Sebelum Islam menyebar di Arab, terdapat komunitas Kristen di beberapa wilayah seperti Hirah, Ghassan, dan Najran. Meskipun jumlahnya tidak sebesar sebelumnya, komunitas Kristen masih ada di beberapa negara Arab seperti Lebanon, Mesir, dan Suriah.
2. Agama Yahudi: Sebelum Islam, terdapat komunitas Yahudi di beberapa wilayah Arab seperti Taima, Wadil-Qura, Fadak, Khaibar, dan Yatsrib (kemudian dikenal sebagai Madinah). Meskipun jumlahnya juga berkurang, masih terdapat komunitas Yahudi di beberapa negara Arab seperti Maroko, Tunisia, dan Yaman.
3. Agama Zoroaster: Pengaruh Persia membawa agama Zoroaster (Majusi) ke bagian timur jazirah Arab pada masa pra-Islam. Meskipun jumlahnya sangat sedikit, beberapa komunitas Zoroaster masih ada di Iran, yang merupakan negara dengan mayoritas penduduk Muslim.
4. Kepercayaan dan agama lainnya: Selain agama-agama tersebut, masih terdapat beberapa kepercayaan dan agama pra-Islam lainnya yang bertahan di masyarakat Arab. Beberapa kabilah Arab masih mempraktikkan kepercayaan animisme, penyembahan jin, atau kepercayaan terhadap benda alam.
Meskipun kepercayaan dan agama pra-Islam masih ada di masyarakat Arab sampai sekarang, mayoritas penduduk Arab saat ini menganut agama Islam. Islam menjadi agama dominan di wilayah Arab setelah penyebaran agama ini pada abad ke-7 M oleh Nabi Muhammad SAW.
---
ref:
1. [Kepercayaan Masyarakat Arab Sebelum Islam - Universitas Islam An Nur Lampung](https://an-nur.ac.id/kepercayaan-masyarakat-arab-sebelum-islam/)
2. [Arabia pra-Islam - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas](https://id.wikipedia.org/wiki/Arabia_pra-Islam)
3. [(DOC) ARAB PRA-ISLAM SISTEM KEPERCAYAAN DAN KEBUDAYAAN | Rizki Lia - Academia.edu](https://www.academia.edu/35338363/ARAB_PRA_ISLAM_SISTEM_KEPERCAYAAN_DAN_KEBUDAYAAN)
Komentar
Posting Komentar
Terima Kasih